Rabu, 11 Februari 2015

Impian


Cita-cita adalah suatu impian dan harapan seseorang akan masa depannya, bagi sebagian orang cita-cita itu adalah tujuan hidup.

Hmmmmm dan bagi sebagian yang lain cita-cita itu hanyalah mimpi belaka. Bagi orang yang menganggapnya sebagai tujuan hidupnya maka cita-cita adalah sebuah impian yang dapat membakar semangat untuk terus melangkah maju dengan langkah yang jelas dan mantap dalam kehidupan ini sehingga ia menjadi sebuah akselerator pengembangan diri namun bagi yang menganggap cita-cita sebagai mimpi maka ia adalah sebuah impian belaka tanpa api yang dapat membakar motivasi untuk melangkah maju. Manusia tanpa cita-cita ibarat air yang mengalir dari pegunungan menuju dataran rendah, mengikuti kemana saja alur sungai membawanya. Manusia tanpa cita-cita bagaikan seseorang yang sedang tersesat yang berjalan tanpa tujuan yang jelas sehingga ia bahkan dapat lebih jauh tersesat lagi. Ya, cita-cita adalah sebuah rancangan bangunan kehidupan seseorang, bangunan yang tersusun dari batu bata keterampilan, semen ilmu dan pasir potensi diri.

Impian atau cita-cita itu boleh saja setinggi langit...
Asal ada usaha yang dilakukan secara rutin...
Sifat pantang menyerah....
Dan tak pernah lupa berdoa dan beribadah
Pasti impian itu akan terwujud

Ok, tugas TIK ke 2 ini
Aku akan menjelaskan secara singkat, padat, dan jelas tentang impianku selama ini...

Setiap anak pasti ingin membahagiakan orang tuanya kan? membanggakan orang tuanya? itu adalah impian terbesar seorang anak.
Selain itu...
Saya ingin sekali berkerja di pabrik makanan atau obat sebagai orang yang menguji kelayakan makanan atau obat tersebut. Ya boleh dibilang peneliti gitu deh...
Keren kali ya jadi peneliti gitu...

Banyak orang berkata itu gajinya kecil lho, dibayar cuma saat ngadain penelitian doang...
Eh eh eh... suka-suka dong ya, namanya juga impian.

Dulu...
Cita-citaku saat kecil ingin menjadi seorang dokter anak. Setelah dipikir-pikir kok dokter itu mainstream ya? Kebanyakan tenaga medis, tapi kalau obat tidak ada.. jadinya bagaimana?
Dari situ, ide muncul...
Nah saya ingin menjalani pekerjaan yang berbau obat-obatan gitu, tapi selain dokter.
Keseringan nonton unyil jadi begini nih. Gara-gara nonton unyil yang saat itu sedang ada di pabrik obat, aku ngeliat ada seorang peneliti lagi nguji obat gitu...
Di bayanganku rasanya asyik aja ngeliat pekerjaannya...

Pernah...
Paman menanyaiku tentang cita-citaku...
"Maunya jadi apa?"
Aku jawab "Peneliti obat atau makanan!"
Ealah, pamanku malah nyuruh aku jadi pilot aja gak usah jadi peneliti. Katanya pilot itu gajinya tinggi....
Aduh-aduh... tanggungannya masalahnya nyawa diri sendiri dan nyawa orang banyak....
Mentalku gak kuat.....
Mungkin...
Setelah saat SMU nanti cita-citaku berubah...
Karena pikiran sudah terbuka lebar, pikiran juga sudah bisa dinalar...
Bisa menilai yang baik dan mana yang buruk...
Bisa mengira-ngira mana yang cocok untuknya dan bakat yang dimiliki mulai dipirkan untuk ke depannya.



Ya....
Dalam waktu dekat ini...
Hanya ada 1 cita-citaku...
Yaitu, bisa masuk ke dalam SMU yang baik. SMU yang bisa membawaku menjadi seorang siswa yang lebih baik lagi dari sebelumnya.
Amin.... (doain ya.. hehheheh)

Ok...
Akhir kata ni visitors..
Maaf jika ada salah dalam penulisan kata
Jika ada lain waktu, bolehkah kita bertemu lagi?
Sekian, terimakasih sudah membaca.....
Bye!

Rabu, 04 Februari 2015

Guru Berkesan?

Apa yang kalian pikirkan jika mendapat pertanyaan ini? Kalian akan katakan apa? Bagaimana jika guru kalian tahu, bahwa kalian sedang membicarakannya? Gak enak kan...
Okelah lupakan (plakkk)

Berhubung ini tugas TIK aku...
Aku aja deh yang cerita dengan panjang kali lebar...
Jeng jeng jeng...
Guru yang berkesan selama di sekolah aku saat ini...
Adalah....

Mau tahu? mau tahu?
Guru yang berkesan bagi aku adalah...
Guru Bahasa Indonesia aku 7, Bapak Drs. Ma'rubi. Yeeee
Guru yang satu ini, guru yang menyenangkan di zaman aku kelas 7
Guru ini paling suka ngitung angka pakai bahasa arab
Guru ini kalau lagi jelasin 5W+1H, beliau akan bilang kepanjangan 5W+1H itu adalah What, What, What, What, What, How. Aduh please deh pak, kepanjangannya bukan itu.
Pak Ma'rubi ini hobinya kadang nyuruh anak muridnya nyanyi..... pernah dulu gara-gara rame, temanku yang bernama Achel disuruh nyanyi. Parahnya Achel itu nyanyiin lagu Belah Duren -_- tidaaaaak. Selain itu, temanku yang bernama Rio juga disuruh nyanyi. Untung anak yang satu ini nyanyinya gak aneh-aneh.. dia cukup menyanyikan lagu Rumor - Butiran Debu yang saat itu nge-trend banget.
Pak Ma'rubi itu pernah ngeluarin anak murid loh saat pelajarannya dia berlangsung. Rio lagi.. Rio lagi... Kena deh dia dikeluarin Pak Ma'rubi dari kelas, gara-garanya itu rame sama temanku yang namanya Yoga. Saking seringnya Rio ditegur Pak Ma'rubi karena rame sama Yoga, Yoga dibilang Pak Ma'rubi itu punya aura negatif. Aneh kan? Alasannya sih karena semenjak Rio duduk sama Yoga pas pelajarannya beliau, Rio jadi anak yang rame.
Oya....
Aku ingat, Pak Ma'rubi itu pernah minta ke Alfin sesuatu ni... sampai saat ini belum dikasih sama Alfin
Pak Ma'rubi minta BRUTUNYA BU TINI. Hehehehehe :v
Pak Ma'rubi sering banget ngejek temanku yang namanya Hanifah, katanya matanya Hanifah itu besar. Memang kenyataannya sih... (peace nah)
Saat akan mendekati ulangan sekolah....
Pak Ma'rubi akan ngasih kisi-kisinya dan dijelaskan secara mendetail. Keren... gak semua guru kayak gitu lho...
Jika ulangan di kelasnya beliau, Pak Ma'rubi akan memberi soal-soal yang aneh-aneh. Yang aku ingat dari solanya itu ini.. Mengapa Sultan Hamengkubuwono IX disukai masyarakat Indonesia? Apa sifat kharismartik dari Jokowi?. Ini pelajaran B.Indo pak.... bukan yang lain.....
Foto....
Foto terlucu dari Pak Ma'rubi itu saat dia foto pakai peci hitam milik salah satu temanku di kelas. Kegunaan asli peci itu di kelas karena... peci itu digunakan untuk akting tugas agama yang cowok. Tugasnya sih suruh buat video Sholat Jum'at. Buat videonya itu di kelas loh.. meja di balik vertikal terus ditutupin taplak meja guru, biar jadi mimbar-mimbaran gitu deh :p
Hm kayaknya aku punya fotonya...
Mana ya?
Aku lupaaaaaaa naruh dimana....
Kalo mau tau Pak Ma'rubi itu yang mana...
Fotonya ini aja ya...
Gimana? Keren kan.....
Berhubung ini udah panjang kali lebar kayak Tol Jakarta - Cikampek

Jika pergi ke kandang buaya
Jangan lupa membawa batu
Sekian postingan saya
Sampai jumpa di lain waktu

Bye bye....